Lisda Ikhwantini Digital Marketing Consultation

Jantung manusia terdiri atas 4 ruang:

1. Serambi (atrium) kanan, dibagian atas. Serambi kanan terdapat darah kotor, yaitu darah dengan sedikit oksigen, yang memasuki serambi kanan melalui vena cava superior dan inferior. Dari serambi kanan, darah dipompa ke bilik kanan.
2. Serambi (atrium) kiri, dibagian atas. Serambi kiri menerima darah bersih yang berisi oksigen dari paru-paru.
3. Bilik (ventrikel) kanan, dibagian bawah. Bilik kanan memompa darah kotor ke paru-paru agar karbon dioksida dapat ditukar dengan oksigen dengan proses pernapasan.
4. Bilik (ventrikel) kiri, dibagian bawah. Bilik kiri adalah bagian jantung yang berfungsi memompa darah bersih ke seluruh tubuh.

Dimanakah letak jantung?

Jantung berada di sebelah mana? Kalau kita ditanya letak jantung, sebagian orang akan bilang, ada disebelah kiri. Padahal, jantung kita terletak di tengah dada agak sedikit ke kiri dan diantara kedua paru-paru. Posisi jantung letaknya tidak lurus kebawah tapi menyerong ke kiri. Bunyi detak jantung yang lebih kuat juga bisa dirasakan oleh tangan kita di sebelah kiri daripada di tengah dada. Hal inilah yang membuat orang yang terkena serangan jantung di film, sinetron dan iklan akan otomatis memegang dada sebelah kiri dengan ekspresi kesakitan.

Penyebab serangan jantung dan cara mencegahnya

Sebegitu vitalnya organ yang satu ini, sehingga kesehatannya haruslah diperhatikan. Karena apabila pembuluh darah koroner, yang menyuplai makanan ke otot jantung, tersumbat maka bisa menjadi penyebab utama serangan jantung, biasanya disebut penyakit jantung koroner.

Saat ini penyakit jantung koroner tidak mengenal usia, tua dan anak muda bisa terkena penyakit ini. Kaum millenial dengan gaya hidup yang kadang tidak sehat, malas berolahraga, dan tidak makan dengan makanan sehat bergizi, bisa saja terkena penyakit ini.

Berikut cara mencegah serangan jantung untuk millenial:

• Kelola stres, karena stres yang berlebihan bisa menyebabkan dada sesak, sulit bernapas dan pembengkakan jantung.
• Olahraga secara teratur dan disiplin, misalnya dengan bersepeda, yang saat pandemi menjadi olahraga yang naik daun dikalangan anak muda.
• Memperbanyak makan makanan yang mengandung serat dan lemak tak jenuh, seperti buah, sayur dan kurangi konsumsi daging yang berlemak atau makanan bersantan. Jaga selalu berat badan ideal Anda agar terhindar dari banyak penyakit.
• Hentikan kebiasaan merokok, karena rokok memicu penebalan dan penggumpalan darah di pembuluh darah arteri dan membuat darah susah menyalurkan oksigen ke seluruh tubuh.
• Hentikan kebiasaan minum minuman beralkohol. Kebiasaan ini dapat menyebabkan darah tinggi dan kelainan otot jantung.
• Bagi penderita diabetes dan darah tinggi, disarankan untuk segera diobati dan mengikuti aturan dalam makanan dan gaya hidup, agar terhindar dari serangan jantung.

Jaga selalu kesehatan jantung kita sekarang, karena pentingnya organ ini untuk kehidupan kita dan kebahagiaan kita.