Lisda Ikhwantini Digital Marketing Consultation

Tahukah kamu, kalau setiap kali membeli masker terutama masker medis, harus dicek izin Kemenkes maskernya terlebih dulu?

Banyaknya masker yang dijual di berbagai apotik atau online, bahkan ada yang sangat murah, membuat kita harus lebih teliti lagi dalam membeli. Hal ini karena kita harus cek apakah masker yang kita beli itu sudah memiliki izin dari Kemenkes, sudah ada nomor Kemenkes dan yang paling penting, apakah nomor izin Kemenkes yang tertera di produk itu memang benar atau hanya karangan.

Berikut cek izin Kemenkes masker:

1. Klik infoalkes.kemkes.go.id
2. Klik tanda kaca pembesar atau Cari di ujung kanan.
3. Pilih Kategori Pencarian, misalnya Nama Produk, lalu ketik nama produknya, misalnya lagi Sensi Mask. Klik tombol Cari.
4. Akan muncul daftar nama produk terkait dengan ‘Sensi Mask’.
5. Klik Detail di bagian kanan untuk mengecek detail data, seperti nama & alamat perusahaan, nama lengkap produk, tipe, kelompok produk, kategori, jenis produk, pabrik, negara pabrik, nomor izin edar, tanggal terbit & expired, kelas dan jenis izin.

Kenapa harus tahu izin Kemenkes untuk masker yang kita beli?

• Dengan mengetahui izin Kemenkes dari masker atau alat kesehatan (biasa disingkat alkes), kita bisa lebih merasa aman saat menggunakan maskernya.
• Dengan mengecek ulang nomor Kemenkes yang tertera di kemasan maskernya, kita dapat memastikan bahwa nomor tersebut asli dan masih berlaku.
• Kita dapat mengetahui lebih detil produk masker yang kita beli.

Dengan kebutuhan masker yang semakin banyak dan menjadi wajib dipakai saat keluar rumah atau saat sedang sakit, kita harus jeli dalam memilih produk masker di pasaran. Jangan asal beli yang murah saja, atau yang terkenal saja, tanpa cek izin Kemenkes maskernya.

Saat ini, model masker sudah banyak dan dengan berbagai warna, misalnya masker duckbill, yang lebih mudah bernapas ketika memakainya. Masker duckbill sendiri banyak warnanya, putih, hitam, pink dll. Masker KN95 dan 94 juga sudah banyak dijual, tidak seperti dulu yang sulit didapat. Kalau saya pribadi lebih suka membeli masker surgical yang hijau dan dalamnya putih. Harap diingat, masker seperti ini, hanya sekali pakai, jadi setelah dipakai, langsung dibuang, jangan digunakan lagi. Ganti masker kalau sudah 4 jam atau kalau sudah terasa basah. Untuk kawasan yang rentan corona, sebaiknya gunakan masker dobel.

Selain masker sekali pakai, ada juga masker kain. Masker ini bisa dicuci ulang dan lebih hemat dikantong. Kemarin dulu, saya membeli masker kain dari Rider, salah satu brand kaos dalam dan pakaian dalam pria dan wanita dan saya juga pernah membeli masker kain dari M231, salah satu brand kemeja pria. Keduanya mempunyai produk masker 3 lapis dan tidak sesak saat digunakan. Saat ini kalau kamu membeli produk hijab, biasanya ada yang memberikan masker kain hijab gratis juga loh.

Lalu, sudahkah kamu cek izin Kemenkes masker yang kamu beli? Please comment below! Selalu jaga kesehatan dan mawas diri saat pandemi, ingat walau sudah divaksin, virus corona masih ada. Cek juga beberapa artikel menarik lainnya di link blog ini.