Lisda Ikhwantini Digital Marketing Consultation

Dari tahun lalu, seluruh negara di dunia, dikebut dengan penemuan vaksin corona. Seperti kita ketahui wabah corona atau covid-19, belumlah selesai. Tiap negara berlomba membuat vaksin dan obat yang cocok untuk penyakit corona ini. Tuntutan agar ditemukannya vaksin juga sangat tinggi di masyarakat Indonesia.

Google trend vaksin

Bagaimana melihat trend vaksin di Indonesia? Paling gampang dan gratis adalah dengan cek trends.google.com. Biasanya saya suka cek Google trend untuk membuat artikel atau kalau sedang ada pitching, untuk cek seberapa banyak orang mencari keyword tertentu. Biasanya kalau kita search Google trend, dan masuk ke websitenya, secara default, akan diarahkan ke geo US atau wilayah Amerika, trends.google.com/trends/?geo=US. Untuk menyiasatinya, ganti ujung URLnya menjadi ID, artinya trendnya hanya wilayah Indonesia.

Pencarian vaksin mulai meningkat dari awal Desember 2020

Orang mulai makin giat mencari vaksin di Google search di awal Desember 2020, terlihat melonjak secara signifikan di 7 Desember dan 16 Desember tahun lalu. 7 Desember adalah saat vaksin corona dibawa ke Bio Farma. Tanggal 16 Desember adalah saat Presiden mengumumkan vaksin corona gratis. Saat itu memang warga +62 banyak yang cari tahu lebih lanjut tentang vaksin di Google search.

Orang lebih sedikit mencari tahu tentang vaksin ketimbang tentang corona!

Jauh banget kelihatan di Google trend! Dari grafiknya di atas, terlihat kalau orang lebih sering cari tahu tentang corona daripada vaksin dan covid-19, dan warga +62 lebih sering cari kata corona daripada covid-19 ternyata. Dalam 90 hari, average atau rata-rata orang mencari vaksin hanya 17, sedangkan orang kepo banget soal corona sampai pencarian rata-ratanya di 70. Covid-19 hanya memiliki average 11, tidak terlalu berbeda jauh dengan rata-rata pencarian vaksin.

Daerah netijen pencari vaksin

Kebanyakan pencarian tentang vaksin terjadi di kota-kota besar, tentu saja yes, top 10 daerah yang search vaksin adalah Jakarta, Yogyakarta, Banten, Sulawesi Utara, Kepri, Kalimantan Timur, Bali, Sulawesi Barat, Jawa Barat dan Kalimantan Barat. Ternyata pulau Jawa masih kurang kepo daripada pulau lain. Perlu diingat, Google trend hanya bisa cek sampai sub region atau provinsi, tidak bisa spesifik sampai nama kota, apalagi nama kelurahan.

Brand vaksin yang dicari warga +62

Pfizer, kimia farma dan Sinovac jadi nama brand yang breakout atau popular banget dicari banyak orang di Google search. Untuk keyword yang berhubungan dengan kata vaksin, netijen juga mencari penerima vaksin, pedulilindungi, harga, efek samping, IDI menolak vaksin dan sinovac. Selain itu ada yang mencari kunci jawaban soal UAS juga tampaknya yang berhubungan dengan vaksin. Kalau kamu, cari vaksin apa?

Untuk topik yang berhubungan dengan vaksin, selain brand diatas, Single Identity Number atau NIK juga banyak dicari, dilanjutkan dengan Biotech company, beberapa topik yang mungkin menurut Google relevan seperti pinalti, inang & burung (mungkin ini untuk yang cari kunci jawaban berkaitan dengan vaksin ya), efek samping, polio, Presiden Jokowi, bahkan vaksin kucing.

Website pedulilindungi

Ini adalah website untuk cek NIK yang terdaftar mendapatkan vaksin gratis. Cek apakah kamu dapat vaksin corona gratis di website ini, dengan cara hanya memasukkan NIK saja. Saat ini vaksin hanya diperuntukkan untuk tenaga kesehatan. Banyak juga pengguna internet yang mencari pedulilindungi ini sampai Google bisa menghubungkan website ini dengan keyword vaksin. Kalau kamu termasuk golongan tenaga kesehatan, bisa cek NIK kamu di sini atau bisa juga di aplikasinya atau telpon ke *119#.

Ternyata menarik juga mencari data pencari vaksin di Indonesia lewat Google trend. Kita jadi tahu seberapa banyak pengguna internet yang kepo dengan vaksin dan yang berhubungan dengan vaksin. Semoga kita semua segera mendapatkan vaksin corona gratis ya! Cek info menarik lainnya di Lisda Blog.